Kuntilanak Tukang gangguin bocah - أم الصبيان
Maghrib merupakan waktu yang spesial karena menjadi saat pergantian antara siang dan malam_. Namun dibalik itu, waktu ini juga cukup memberikan nuansa horor karena dipercaya menjadi momentum keluarnya setan dan jin
Anjuran menutup rumah atau menggendong bayi ketika magrib bukan hanya kebiasaan semata. Namun hal ini menjadi salah satu perintah Rasulullah SAW kepada umatnya
Salah satu jin yang akan mengganggu ketika magrib adalah jin wanita berikut ini.
Target utamanya adalah anak-anak yang usianya masih di bawah dua tahun dan Ibu hamil.
Konon Selain psikis, jin ini juga bisa menyebabkan penyakit fisik. Untuk itu, perlu bagi kita untuk mengenali siapa jin tersebut, bagaimana cara kerjanya, serta mengantisipasinya. Berikut penjelasannya.
Rasulullah SAW sudah sangat jelas memerintahkan umatnya agar ketika maghrib menutup pintu dan menggendong bayi yang masih kecil.
Dalam shahih Muslim Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya:
“Jika sore hari mulai gelap maka tahanlah bayi bayi kalian sebab iblis mulai bergentayangan pada saat itu, Jika sesaat dari malam telah berlalu maka lepaskan mereka, kunci pintu pintu rumah dan sebutlah nama Allah sebab setan tidak membuka pintu yang tertutup. Dan tutup rapat tempat air kalian dan sebutlah nama Allah. dan tutup tempat makanan kalian dan sebutlah nama Allah. meskipun kalian mendapatkan sesuatu padanya.”
(HR Muslim)
Rasulullah sudah jelas mengatakan jika pada waktu maghrib ini iblis bergentayangan dan bisa memasuki rumah-rumah.
Salah satu Iblis yang akan bergentayangan saat magrib adalah jin wanita pengganggu anak kecil dan ibu hamil.
Jin wanita ini bernama Jin Ummu Sibyan Mereka akan mengganggu anak-anak yang usianya di bawah dua tahun serta ibu hami. Jin ini pernah menemui Nabi Sulaiman as dan menjelaskan kepada beliau apa target utamanya.
Ia datang dengan ciri-ciri yang sangat menakutkan, terlebih saat melakukan aksinya pada saat magrib. Perempuan tua ini memiliki rambut beruban, dengan dua bola mata berwarna biru, kedua-dua keningnya bertanduk, betisnya kecil, rambut kusut, mulutnya ternganga dan keluar pucuk api daripadanya, dan bisa memecahkan batu-batan yang besar dengan pekikan suaranya.
Nabi Sulaiman kemudian bertanya pada jin tersebut, “Siapa kamu?
Adakah kamu daripada jenis manusia atau jin?
Karena aku tidak pernah melihat orang yang paling bodoh selain daripada engkau.
Perempuan itu menjawab: “ Akulah Ummu Sibyan (Ibu penyakit sawan) yang dapat menguasai ke atas anak Adam lelaki dan perempuan, aku boleh masuk ke rumah-rumah, boleh berkokok seperti ayam, menyalak seperti anjing, bertebah seperti lembu, bersuara seperti keledai dan kura-kura dan bersiul seperti ular.”
Si jin menjelaskan lagi, jika ia bisa bertukar wajah dan berubah sesuai dengan keinginannya. Kemudian, bisa mengikat rahim perempuan serta membunuh anak-anak yang masih ada di dalam rahim. Mereka masuk ke perut lalu menendang bayi yang masih di dalam rahim, hingga sang Ibu keguguran. Mereka juga mengganggu anak-anak kecil memberikan kepadanya kepanasan yang sangat panas dan kesakitan yang mengerikan.
Maka, dengan itu mengigillah badan mereka serta diconteng-conteng rupa paras mereka supaya dibenci orang.
Nabi Allah Sulaiman menangkapnya dan berkata : “Wahai perempuan yang celaka! Kamu tidak boleh lari dari genggamanku sehingga berikan satu perjanjian dan sumpah setia kepada anak-anak Adam, lelaki dan perempuan”.
Dalam keseharian, mungkin kita sering melihat ada anak-anak yang menangis ketika maghrib tiba.Tidak hanya itu, mereka menjerit dengan mata terbelalak ke arah tertentu seperti melihat sesuatu. Tidak jarang, anak-anak juga demam tinggi hingga berakibat fatal yakni kematian.
Orang tua seharusnya mengikuti anjuran Nabi SAW ini.
Menutup pintu ketika magrib, serta menggendong anak-anak mereka yang masih kecil.
Pasalnya, gangguan dari jin Ummu Sibyan ini bisa menyebabkan penyakit bagi anak seperti sawan tangis, autisme, nakal, dan pelbagai komplikasi otak.
Wanita hamil juga harus lebih waspada dari jin yg bernama Ummu Sibyan ini.
Untuk menangkal gangguan setan kuntilanak ummu shibyan,bacalah doa ini:
Di antara doa yang Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam baca sebagai benteng keturunan beliau dari berbagai macam kejahatan dan keburukan adalah:
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ - رضى الله عنهما - قَالَ كَانَ النَّبِىُّ - صلى الله عليه وسلم - يُعَوِّذُ الْحَسَنَ وَالْحُسَيْنَ وَيَقُولُ « إِنَّ أَبَاكُمَا كَانَ يُعَوِّذُ بِهَا إِسْمَاعِيلَ وَإِسْحَاقَ ، أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لاَمَّةٍ »
Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata: “Senantiasa Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam membaca bacaan untuk perlindungan cucu beliau yakni Al Hasan dan al Husain beliau bersabda: “Sesungguhnya bapak kalian berdua (Nabi Ibrahim Alaihis salam) sesantiasa membaca bacaan untuk perlindungan kedua putanya; Nabi Ismail dan Nabi Ishaq, bacaannya adalah:
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لاَمَّةٍ
(Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari setiap kejahatan setan, binatang yang beracun dan dari setiap mata yang mendatangankan mushibah)”. (Shahih al-Bukhari, hadits no: 3371)
Siapa yang meruqyah anak kecil dengan doa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam di atas, maka Allah Taala akan lindungi anak tersebut dari kejahatan berbagai macam bentuk syeitan, jin, kuntilanak, setan kolor ijo, kolor burik, kolor merah saos baso, kolor kuning kunyit busuk, kolor ijo tai kuda, kolor abu-abu kunyuk dan sebagainya. Juga perlindungan dari kejahatan serangga atau hewan melata yang beracun bahkan dari kiriman syarrul ain melalui pandangan mata (black magic mata panas) yang mendatangkan madhorrot (bahaya dan kebinasaan).
Bocah sering rewel, tiba-tiba nangis jengker lama tanpa sebab, jejeritan, meraung-raung sampe ndesor-ndesor kekaukan boleh jadi ia sedang digodain oleh Ummu shibyan. Ummu Shibyan adalah nama syetan dari bangsa jin wadon (perempuan) spesialis mengganggu bocah. Kerjanya selalu menguntit (ngangon atau ngikutin anak). Sehingga sering disebut oleh orang kampung dengan istilah Kuntilanak.
Al-Kisah, ada Seorang Kiayi dipanggil untuk mengusir hantu di sebuah rumah angker. Konon ada 10 hantu yangg sering mengganggu penghuni rumah tersebut. Setelah diteliti kemudian kiayi itu memejamkan mata sambil membaca ayat Kursiy. Setelah selesai ia membuka matanya. Seketika itu juga 9 hantu lansung buron, tapi masih ada 1 hantu lagi. Lalu kiayi tersebut kembali membaca ayat kursiy. Tapi hantu tersebut tak kunjung pergi juga. Kiayi itu Jadi bingung. Kenapa yah gak pergi pergi juga. Tak berapa lama salah satu dari 9 hantu yang tadi buron balik lagi menjemput temannya. Sambil berkata : "Maaf pak Ustad, itu kawan saya setan BUDEK...
Kisah di atas merupakan kebatilan yang sangat nyata terlebih lagi sebuah penistaan terhadap ayat suci al-Qur’an. Dalam aqidah shoheh seorang yang beriman kudu meyakini dengan kalimat-kalimat Allah Taala yang sempurna kejahatan gaib manapun akan sirna. Walaupun setan itu budek, sudah pasti saat dibacakan ayat-ayat Allah Taala ia akan terbakar.
Bila ada bocah gampang sakit, musim hujan gudikan, gampang filek, musim panas berak-berak, mudah ampeg bengek dan penyakit lainnya, hendaknya bocah tersebut dibacain doa di atas pagi sore masing-masing 3 kali.
Komentar
Posting Komentar